Jika Anda melancong ke Kota Teluk Kuantan, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, jangan lupa mampir ke kawasan Air Terjun Guruh Gemurai. Suasananya yang masih asri plus airnya yang dingin nan jernih dijamin bakal membuat kepenatan Anda hilang. Seperti itulah yang tergambarkan, kala mengunjungi kawasan obyek wisata unggulan di Kabupaten Kuansing ini. Dan yang jadi ciri khas obyek wisata ini adalah suara gemuruh yang timbul dari percikan air terjun. Pepohonan rindang pun terlihat menghiasai sekitar air terjun. Pepohonan berusia puluhan bahkan ratusan tahun ini ikut menjaga suasana asrinya air terjun ini.
Nama Guruh Gemurai diambil dari bahasa daerah setempat, dimana Guruh berarti Gemuruh (bunyi air terjun dimaksud) sedangkan Gemurai adalah percikan air yang berserakan. Jadi air terjun Guruh Gemurai berarti air terjun yang bunyi percikannya atau curahannya bergemuruh.
Air terjun Guruh Gemurai ini memiliki dua curahan air. Curahan pertama memiliki ketinggian hampir 20 meter. Selain itu di dasar air terjun terdapat kolam penampungan yang bisa dipergunakan untuk mandi atau sekedar main air sepuasnya. Tapi untuk sampai ke ke kolam pemandiannya, harus ekstra waspada. Sebabnya, Anda harus melalui tangga menurun yang curam.
“Tapi kalau sudah di sini, jiwa petualang kita tak akan makin keluar karena untuk sampai ke bawah tidak mudah. Tapi justru dengan begini membuat jiwa petualang kita bisa timbul,” ujar Harmonise, Kepala Bidang Pariwisata Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kuantan Singingi, yang mendampingi Tim Majalah Venues.
Lokasi Air Terjun Guruh Gemurai, terletak di daerah perbatasan Sumbar-Riau yang berada di kawasan hutan lindung Bukit Betabuh. Tepatnya di Desa Kasang, Kecamatan Kuantan Mudik (Lubuk Jambi), Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Propinsi Riau. Jaraknya sekitar 23 KM dari Kota Taluk Kuantan, ibu kota Kuansing.
Perjalanan dari Kota Taluk Kuantan menuju lokasi melewati jalan lintas propinsi yang menuju Kiliran Jao Propinsi Sumatera Barat) dari Kota Teluk Kuantan. Memasuki Lubuk Jambi, ibukota Kecamatan Kuantan Mudik, Anda akan melewati sebuah jembatan yang cukup panjang membentang di atas Sungai Kuantan.
Setelah lewat pasar Lubuk Jambi, Anda akan memasuki daerah Kasang, dimana kondisi jalannya mulai menanjak dan berbelok-belok. Di kanan kiri jalan terlihat hamparan bukit dan lembah yang merupakan kawasan Hutan Lindung Bukit Betabuh.
Tak berapa lama melewati jalan yang menikung anda akan melihat gerbang masuk Kawasan Objek Wisata Air Terjun Guruh Gemurai di sebelah jalan. Pengunjung membayar tiket masuk di sini, untuk kemudian melanjutkan perjalanan sekitar 1 km lagi menuju Air Terjun.
Begitu memasuki gerbang masuk, Anda akan disuguhkan panorama alam yang indah. Sebabnya Air Terjun Guruh Gemurai berada di kawasan perbukitan. “Kalau malam hari pemandangannya sangat bagus. Suasana malam hari di Kota Taluk Kuantan terlihat jelas begitu indah,” ucap Harmonise.
Dari gerbang masuk kawasan objek wisata menuju lokasi air terjun, Anda juga bisa lihat Sungai Kuantan dan hamparan hutan dari kejauhan di sebelah kanan jalan. Di kejauhan terlihat kawasan perkantoran Pemerintah Kabupaten Kuantan singingi. Jalan aspal dari gerbang masuk berujung di sekitar lokasi objek wisata. Dari lokasi parkir telah terdengar bunyi gemericik air terjun yang bergesekan dengan batu-batu karang yang membentuk perbukitan, bunyi inilah yang jadi ciri khas Air Terjun Guruh Gemurai.
Sebagai tujuan pariwisata unggulan di Kuansing, Pemkab Kuansing pun terus membenahi Air Terjun Guruh Gemurai dengan melengkapi berbagai fasilitas penunjang. Beberapa fasilitas yang tersedia adalah jalan yang sudah beraspal, areal parkir, arena bermain dan mandi, pentas terbuka untuk mengadakan acara-acara, seperti konser musik dan lainnya, juga mushola.
Bupati Kuansing, Sukamis, mengatakan kawasan wisata Air Terjun Guruh Gemurai merupakan potensi besar dalam memberikan alternatif terhadap jalur wisata baru bagi sektor pariwisata. Pasalnya, panorama alamnya mengagumkan dan letaknya yang strategis yaitu berada pada sisi jalan Lintas Tengah yang merupakan jalur lintas dari provinsi tetangga menuju Provinsi Riau.
“Air Terjun Guruh Gemurai terkenal dengan panorama alamnya yang masih natural dan asri serta suara airnya yang bergemuruh membuatnya jadi salah satu obyek wisata andalan Kuansing. Potensinya besar sehingga kami optimis ini bisa diberdayakan. Ke depan kami upayakan untuk melengkapinya dengan berbagai fasilitas pendukung,” kata Bupati.
Untuk masuk ke area Air Terjun Guruh Gemurai, anda tak perlu menghabiskan banyak uang. Pengelola cuma mematok harga tiket masuk Rp 3 ribu (dewasa) dan Rp 2 ribu (anak-anak). Kalau anda membawa kendaraan cukup bayar Rp 2 ribu bagi kendaraan roda dua dan Rp 5 ribu untuk kendaraan roda 4 atau lebih.
Jadi tunggu apalagi, segera susun rencana berlibur Anda dengan jalan-jalan ke kawasan wisata Air Terjun Guruh Gemurai. (*)
Reporter: Zuprianto
Photographer: Domiyanto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar